Wednesday 6 May 2015

Forum Indonesia Muda 17

Halo, nama saya Kania Rahma Nureda. Kali ini akan saya tulis pengalaman saya ketika mengikuti FIM (Forum Indonesia Muda) angkatan 17

Sungguh, menulis bukan merupakan minat saya. Namun, bergabung menjadi keluarga kunang-kunang, di Forum Indonesia Muda angkatan 17 membuat saya tergerak untuk menulis dan mengapresiasi sisi hidup saya dalam bentuk tulisan yang dapat dibaca khalayak ramai. Oleh sebab itu, saya bagi tulisan saya menjadi 3 bagian yakni :

1. Masa Pendaftaran
2. Masa Pelatihan
3. Masa Setelah Pelatihan

1. Pendaftaran
Terus terang, awalnya saya kurang mengetahui tentang Forum Indonesia Muda. Saya mengetahui FIM dari facebook group. Saat itu masa waktu pendaftaran sekitar 1 bulan. Ada keinginan untuk mendaftar, namun pengisian formulir yang cukup banyak dipenuhi pertanyaan-pertanyaan ditambah pembuatan essay yang tidak mungkin saya membuatnya tanpa membaca terlebih dahulu dengan serius, membuat saya menunda-nunda untuk mengisi dan mengisi seadanya formulir tsb sebelum hari penutupan. Yap tepat dari H batas maksimal pengumpulan. Dipagi hari saya memutuskan untuk tidak berangkat magang kerja, dikarenakan ingin menyelesaikan formulir saya dengan baik. Saya kerjakan dengan keseriusan dan benar saja, berkas formulir baru benar-benar saya selesaikan sekitar pukul 22.30 WIB hehehe. Kak Ilma (salah satu panitia FIM) mengatakan bahwa 50 % pendaftar FIM 17 menyelesaikan berkasnya di 12 jam sebelum penutupan hehe. Saat itu pendaftar sangat banyak mencapai 7300-an mahasiswa diseluruh Indonesia. Saya sembari menyelesaikan berkas, sembari pula melihat jumlah pendaftar terkhusus di Jawa Tengah dan Universitas Diponegoro. Beberapa nama teman di kampus yang terkenal aktif juga saya lihat dalam urutan pendaftar.
Saat itu yang merekomendasikan saya ialah ketua organisasi saya (yakni President AIESEC Undip)

Waktu pengumuman telah tiba! Saya nothing to loose dan terus berdoa.
Saya takut, namun saya harus membukanya. Diportal bertuliskan :

"Halo Kania Rahma Nureda
Terima kasih atas partisipasi Anda dalam mengikuti proses pendaftaran Pelatihan Forum Indonesia Muda 17.
Menyeleksi ribuan calon peserta membuat tim seleksi benar-benar harus bekerja ekstra untuk menentukan calon pemimpin bangsa yang ingin mengembangkan dirinya melalui pelatihan FIM 17. Kami ucapkan SELAMAT karena Anda telah terpilih menjadi calon peserta Pelatihan FIM 17!"
Ya Allah saya tidak percya bahwa saya telah lolos dalam seleksi ini dan akan menjadi bagian dari keluarga kunang-kunang FIM 17. Sebuah moment yang belum tentu didapati oleh mahasiswa yang hanya baru sekali daftar seperti saya, karena banyak pula yang sudahdaftar berkali-kali namun belum lolos. ya Allah Alhamdulilah saya ucapkan. Dengan senangnya, langsung saya melapor kepada kedua orang tua saya bahwa saya diterima.

Dibalik kesenangan itu, tersimpan seribu tanya. Ternyata waktu pelatihan tsb bertepatan dengan waktu Ujian Tengah Semester di Kampus saya. Batin saya, saya ragu untuk meninggalkan ujian. Sungguh, saya tipikal orang yang amat concern dengan perkuliahan, apalagi ujian. Apalagi saya belum berani bilang kepada orang tua bahwa saat pelatihan merupakan pekan UTS. Namun setelah saya mengurus surat izin dsb kebirokrasi fakultas, ternyata lancar karena panitia FIM telah menyiapkan berbagai surat keterangan yang amat membantu peserta seperti : Letter of Acceptance, Proposal Kegiatan, serta Rundown Acara. Akhirnya UTS bisa disusul dan saya bersiap ke Jakarta!

2. Pelatihan
Masa pelatihan ialah 29 April - 3 Mei 2015 (5 hari 4 malam). Awalnya saya berpikir, cukup lama pelatihan ini, kira2 ngapain ya hehehe. Ternyata tidak seperti yang saya bayangkan! Pelatihan ini sangat amat bermanfaat bagi saya. Sungguh, 5 hari terasa berjalan sangat cepat! Kami berada diasrama Sedap Malam untuk perempuan dan asrama Kenanga untuk laki-laki. Satu kamar berisi 6 orang , diacak berbeda-beda universitas.

Day 1
Dialog Kebangsaan bertemakan : "Dialog Kebangsaan Implementasi Keteladanan Bung Hatta Meyongsong Asean Economic Community 2016"
Dilanjutkan dengan peresmian Yayasan Proklamator Bung Hatta

Diisi oleh pembicara
1. Ibu Prof. Dr. Meutia Farida Hatta Swasono, menyampaikan Key Note Speaker
2. Bp. Aizirman Djusman, M.Sc. Econ
3. Bp.
4. Ibu Ina dari Kementrian Luar Negeri berbicara secara dalam mengenai AEC
5. Bp.

Dilanjutkan dengan Pengenalan lebih jauh mengenai sejarah Forum Indonesia Muda serta Panitia FIM 17, Diajarkan pula jargon seperti :
Pemuda Indonesia : Aku untuk bangsaku
FIM 17 : Bung Hatta Telada Beta

Day 2
Kami dibangunkan pukul 04.00 untuk mengikuti kuliah subuh dan subuh berjamaah di Masjid.
Dilanjutkan dengan Senam pagi dan sarapan serta mandi.
Sekitar pukul 08.00 kami sudah bersiap untuk absen dan memasuki ruangan materi yakni ruang yang bernama Ki Hajar Dewantara yang akan menjadi pusat pelatihan sampai dengan akhir pelatihan.

sesi 1: ON! bersama Bpk Ir. Jamil Azzaini, M.M
sesi 2: Character Building bersama Erie Sudewo
Sesi 3 Character Building bersama Bpk. Eko Prasetyo dari @LPDP_RI & Jihad Profesional bersama dr.Joserizal Jurnalis
Sesi 4 Power Learning bersama A.A Gede Bagus Semara Wima

Setelah sesi materi, kami lanjut mengadakan Focus Group Discussion dengan masing-masing kelompok fasilitator untuk me-review materi dan berepndapat atas sesi yang sudah di paparkan pada hari itu.
Setelah sesi fasilitator, kami bergegas ke kelompok Api Ekspresi masing-masing untuk latihan untuk penampilan hari Sabtu nanti.
Sekitar pukul 00.30 , kami pulang ke asrama masing-masing.

Day 3
Kami dibangunkan pukul 04.00 untuk mengikuti kuliah subuh dan subuh berjamaah di Masjid.
Dilanjutkan dengan Senam pagi dan sarapan serta mandi.
Sekitar pukul 08.00 kami sudah bersiap untuk absen dan memasuki ruangan materi

Sesi 1  Keteladanan dan Kebersahajaan bersama Prof. Maizar Rahman dan Dra. Halida Hatta
Sesi 2 Totalitas Berkarya bersama Ricky Elson "Sang Putera Petir"
Sesi 3 DRIVE MENTALITY bersama Prof. Dr. Rhenald Kasali 
Sesi 4 Integritas dan Keadilan Bersama Prof. Dr. Jimly Assidique, Bambang Widjayanto dan Bapak Imam Gunawan dari Kemenpora

Day 4
Kami dibangunkan pukul 04.00 untuk mengikuti kuliah subuh dan subuh berjamaah di Masjid.
Dilanjutkan dengan Senam pagi dan sarapan serta mandi.
Sekitar pukul 08.00 kami sudah bersiap untuk absen dan memasuki ruangan materi

Sesi 1 Pengenalan diri bersama bunda Elly Risman dan juga materi oleh Bunda Tatty Almir

Disaat ISHOMA, peserta puteri berpindah asrama dari asrama sedap malam ke asrama baru yang nyaman sekali dengan 1 orang diisi oleh 3 atau 4 orang.

Sesi 2 sampai akhir Hatta Muda dan Berkarya bersama Para Alumni FIM, diantaranya : Diajeng Lestari (Pendiri Hijup.com), Andreas Sanjaya (Pendiri Badr Interactive), M. Alfath Timur (Pendiri Kitabisa.com), M. Ihsan Muslim (Pendiri Kampung Sarjana) dan Dani Ferdian (Pendiri Volunteer Doctor).

Dilanjutkan untuk informasi pelaksanaan Calon Ketua dan Wakil Ketua Angkatan FIM 17 serat mengajukan diri dan diajukan diri. Terdapat beberapa calon yang diajukan dan mengajukan diri telah terpilih.

IT'S TIME TO API EKSPRESI
yeay! Api Ekspresi ini dibagi menjadi 6 kelompok yang dibagi-bagi berdasarkan kehidupan Bug Hatta sejak kecil hingga akhir hayatnya.
Satu hal yang paling teringat bagi saya ialah, saya berasal dari kelompok 6 yang menceritakan tentang peristiwa mundurnya Hatta sebagai wakil presiden sampai wafatnya Bung Hatta. Kelompok kami memang beda dari yang lain karena kami mengemasnya dalam bentuk komedi dan berlatar silloute dengan hijab masjid yang dilapisi 6 sprei asrama!!. Rangga salah satu mahasiswa ITS yang merupakan Sutradaranya. Dan benar, drama kami memikat penonton dan menimbulkan gelak tawa yang tak henti-henti. Saya sebagai moderator sempat salah berkali2 sehinga Pak Elmir menanyakan siapa narator nya, lalu saya menjawab saya. Beliau bilang, meskipun saya banyak salah namun saya tetap meminta maaf kepada penonton hehehehe. Tidak pula 2 narator lain yang sangat lucu dalam dialog. Juga para pemeran dibalik siloutte tersebut hhehehehe, properti juga. Narator banyak menyingkat drama, karna keterbatasan waktu, alhasil ada beberapa pemeran yang seharusnya tampil malah jadi tidak tampil karena narator menyingkat waktu hehe. Maafkan ya teman2, naun dibalik itu semua drama kami SUKSES bahkan ada standing ovation dari salah satu juri :D

Pukul 12.00 Api Ekspresi selesai dan kami kembali ke asrama masing-masing untuk beristirahat.

Day 5
Kami dibangunkan pukul 04.00 untuk mengikuti kuliah subuh dan subuh berjamaah di Masjid.
Dilanjutkan dengan Senam pagi dan kami diberi kelompok kelompok baru untuk OUTBOND! yeaaaay!
Meskipun lelah, namun kami bersemangat karena ada outbond. Outbond ini terdapat 10 pos yang akan menguji kerja tim kita. Seruuuuu banget! karna banyak permainan-permainan baru namun sangat asyik dan menyenangkan!

Setelah outbond selesai, kami lanjutkan dengan foto bersama angkatan FIM 17

Setelah itu pemilihan ketua dan wakil FIM angkatan 17 melalui sistem votting. Abdel dari UI diamanahkan menjadi Ketua dan Husna dari NTU diamanahkan menjadi wakil ketua.

Kemudian dilanjutkan ISHOMA dan kembali ke asrama, dikamar masing-masing

Sekitar pukul 14.30 harusnya acara penutupan FIM 17 dimulai, namun pada saat itu jakarta tengah dirudung hujan sehingga acara diundur sehingga mulai pukul 15.30.
Acara dimulai dengan pengumuman-pengumuman pemenang lomba.

Api Ekspresi terbaik jatuh kepadaaaa kelompok enaaaam yakni kelompok kami :p

Setelah itu oenutupan dari Pak Elmir. Sekitar pukul 16.45 saya pulang terlebih dahulu karena harus mengejar pesawat jakarta-semarang pukul 19.50 dari Bandara Soetta. Sebenarnya saya sedih tidak sempat berpamitan bersama teman-teman lain, namun tak apa. Seperti apa kata bunda Tatty Elmir

Dimanapun kita berada, tali batin kita akan selalu mengikatkan. Karena visi kita sama yakni, untuk membangun bangsa Indonesia :)))


3. Masa Setelah Pelatihan
 Kami pulang kedaerah masing-masing. Didalam social media sepert line dan whatsapp ramai bernostalgia dan membicarakan apa yang akan dilakukan kita setelah ini. Tentu bergerak kearah perubahan diregional masing2. Kami sangat rindu  akan masa-masa pelatihan, kebersamaan, maju bersama, bervisi sama. Semoga kami dapat menjadi kunang-kunang yang menyinari, yang dapat menyinari daerah-daerah kami.
Ada rasa berbeda, benar rasa berbeda ketika saya kembali kedaerah asal. Seperti ada tanggung jawab besar dalam pundak ini untuk bangsa Indonesia. Tanggung jawab sebagai pemuda, sebagai penggerak perubahan.


Terimakasih banyak kepada Allah SWT karna izin-Nya lah saya dapat bergabung dikeluarga FIM 17
Kepada Orang Tua dan keluarga yang selalu mendoakan saya
Kepada Pak Elmir Amien, Bunda Tatty Elmir atas dedikasinya terhadap pemimpin-pemimpin bangsa masa depan serta pembicara-pembiacara hebat, Panitia FIM 17 yang telah menerima saya bergabung dalam keluarga hebat ini, panitia yang sungguh totalitas dan dedikasi selama sebelum dan saat masa pelatihan, keluarga besar FIM OYE Region Semarang, serta teman-teman 150 mahasiswa seluruh Indonesia lainnya yg terpilih dari sabang sampai merauke saya sangat bangga bertemu sama kalian. Sekarang, kami sudah punya keluarga diseluruh Indonesia :)

Pemuda Indonesia, Aku Untuk Bangsaku

Kania Rahma Nureda - FH Undip Semarang, FIM 17